Harimau adalah binatang buas yang tidak segan-segan jika memangsa manusia. Pada zaman Rasulullah pernah dikisahkan seorang harimau menolong salah seorang sahabat.dan harimaunya ini adalah harimau hutan. Dia adalah Safinah Radiyallahuanhu.
Safinah adalah pelayan Rasulullah SAW yang setia. Suatu hari, ia disuruh ke suatu tempat oleh Rasulullah SAW yang mengharuskan ia melewati sungai. Safinah pun menumpang perahu. Tiba-tiba perahunya pecah dan ia berpegangan pada papan perahu. Safinah terus hanyut terbawa aliran sungai, sampai akhirnya ia terdampar di sebuah hutan. Betapa bingungnya Safinah karena hutan tersebut sangat asing baginya. Ia pun terus berjalan mencari jalan keluarnya. “Allah bantulah hamba mencari jalan,” gumamnya.
Safinah terus berdoa tanpa putus asa kepada Sang Pencipta. Ia yakin pertolonganNya akan datang. Apalagi sedang mengemban tugas dari Rasulullah SAW. Tiba-tiba ada seekor harimau dan itu membuat Safinah sangat kebingungan. Ia hendak lari menghindar dan itu sudah tidak mungkin lagi. Setelah mengumpulkan keberanian, disapalah harimau itu dengan sebutan Abu Harits. “Wahai Abu Harits, aku ini pelayan Rasulullah SAW.” Tidak disangka harimau itu mengangguk seolah mengerti. Perlahan hilang rasa takut yang mendera Safinah. Kemudian, harimau itu mendorong-dorong Safinah. “Oh kamu mau mengantarku?” tanya Safinah heran. Subhanallah ternyata harimau itu mengantarkan Safinah sampai ke perkampungan. Safinah pun selamat dan dapat kembali bertemu pada Rasulullah SAW.
Dari kisah Safinah dan harimau ajaib ini dapat mengambil kesimpulan bahwa suatu hal yang dalam nalar manusia bisa saja tidak mungkin terjadi, tetapi atas kuasa dan kehendak Sang Pencipta, jika terus berusaha dan berdoa, maka akan diksbulkan setiap doa yang selalu dipanjatkannya.
Sumber: 99 Kisah Menakjubkan Sahabat Nabi/Thety Ezokanzo/Gramedia Pustaka Utama.
