preloader

Ada Apa Dengan Fitoplankton? Yuk Cari Tahu Jawabannya!

Tahukah kamu ?!

Hmm…Apa itu fitoplankton ?

Mungkin banyak yang mengira bahwa penghasil oksigen terbesar berasal dari tumbuhan di darat. Laut dan pesisir Indonesia adalah kontributor signifikan terhadap pasokan oksigen global dan penyerapan karbon dioksida. Nyatanya, 70% pasokan oksigen di atmosfer bumi ini berasal dari tanaman di laut yang biasa disebut fitoplankton. Fitoplankton adalah komponen autotrof plankton. Autotrof adalah organisme yang mampu menyediakan/mensintesis makanan sendiri yang berupa bahan organik dari bahan anorganik dengan bantuan energi seperti matahari dan kimia. Komponen autotrof berfungsi sebagai produsen. Fitoplankton hidup melayang maupun terapung secara pasif di permukaan perairan, dan pergerakan serta penyebarannya dipengaruhi oleh gerakan arus walaupun sangat lemah.

Bentuk tumbuhan ini tidak kasat mata dan hanya bisa dilihat menggunakan ukuran pembesaran tertentu di mikroskop. Sebagian besar fitoplankton berukuran terlalu kecil untuk dapat dilihat dengan mata telanjang. Akan tetapi, ketika berada dalam jumlah yang besar, mereka dapat tampak sebagai warna hijau di air karena mereka mengandung klorofil dalam sel-selnya (walaupun warna sebenarnya dapat bervariasi untuk setiap spesies fitoplankton karena kandungan klorofil yang berbeda beda atau memiliki tambahan pigmen seperti phycobiliprotein).

Fitoplankton memperoleh energi melalui proses yang dinamakan fotosintesis sehingga mereka harus berada pada bagian permukaan air. Kemampuan mereka untuk mensintesis sendiri bahan organiknya menjadikan mereka sebagai dasar dari sebagian besar rantai makanan di ekosistem lautan dan di ekosistem air tawar. Disamping cahaya, fitoplankton juga sangat tergantung dengan ketersediaan nutrisi untuk pertumbuhannya. Nutrisi-nutrisi ini terutama makronutrisi seperti nitrat, fosfat atau asam silikat, yang ketersediaannya diatur oleh kesetimbangan antara mekanisme yang disebut pompa biologis dan upwelling pada air bernutrisi tinggi dan dalam. Akan tetapi, pada beberapa tempat di samudra dunia seperti di samudra bagian selatan, fitoplankton juga dipengaruhi oleh ketersediaan mironutrisi besi. Hal ini menyebabkan beberapa ilmuan menyarankan penggunaan pupuk besi untuk membantu mengatasi karbondioksida akibat aktivitas manusia di atmosfer. Ada juga beberapa fitoplankton yang miksotrofik dan ada juga spesies tidak berpigmen yang merupakan heterotrof (yang ini dinamakan sebagai zooplankton). Jenis-jenis ini, yang paling dikenal adalah dinoflagellata seperti genus noctiluca dan dinophysis, memperoleh karbon organiknya dengan memakan organisme atau material detritus lainnya

Distribusi plankton dapat dijadikan sebagai penentu kesuburan perairan karena plankton (fitoplankton dan zooplankton) merupakan sumber pakan bagi organisme perairan. Plankton juga dapat mengindikasikan terjadinya pergerakan masa air. Keberadaan plankton sangat berkaitan dengan sumber daya perikanan di perairan tersebut. Perairan yang berkualitas baik biasanya memiliki keragaman jenis yang tinggi demikian juga sebaliknya. Ternyata walau ukurannya kecil, akumulasi fitoplankton memiliki peran besar terhadap penyerapan karbon global. Akumulasi fitoplankton secara global mampu menyerap sebesar 4-5 juta gram karbon loh sobat cerdas.

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *