preloader

Selain PTN atau PTS, Kamu Bisa Mencoba Sekolah Kedinasan!

Seperti yang kita tahu, setelah lulus SMA (Sekolah Menengah Atas), melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan adalah sebuah pilihan. Lulusan siswa SMA pun berbondong-bondong mendaftar PTN atau PTS favorit mereka dengan pilihan jurusan masing-masing. Namun tahukah Sobat Cerdas dengan “pilihan ketiga” yang bisa diambil selain masuk PTN atau PTS? Yup, jawabannya adalah Sekolah Kedinasan!

Sekolah Kedinasan ini masih setara dengan perguruan tinggi atau perkuliahan. Bedanya, Sekolah Kedinasan sudah terfokus pada satu bidang tertentu karena memang dibina oleh kementrian atau lembaga negara terkait. Berikut ini adalah 8 jenis Sekolah Kedinasan yang bisa Sobat Cerdas coba, apalagi bagi yang bercita-cita menjadi PNS!

1. PKN STAN (Politeknik Keuangan Negara STAN)

PKN STAN adalah sekolah kedinasan yang berfokus pada bidang keuangan, berada di bawah bimbingan Kementrian Keuangan dan biasanya lulusan STAN akan langsung disalurkan ke lembaga terkait. PKN STAN memiliki 4 jurusan yang bisa dipilih yaitu: Akutansi, Pajak, Kepabeanan dan Cukai, hingga Manajemen Keuangan.

2. IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri)

Sesuai namanya, Sekolah Kedinasan ini berada di bawah naungan Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia. Dengan kampus yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia seperti Jakarta, Sumbar, Sulsel, Sulut, NTB, Papua, Kalbar dan Riau. IPDN menyediakan dua fakultas yang bisa dipilih yaitu Fakultas Pemerintahan dan Fakultas Manajemen Pemerintahan Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia.

3. STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara)

Satu-satunya pendidikan tinggi persandian di Indonesia ini berada di bawah bimbingan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia, dengan dua konsentrasi studi yaitu: Manajemen Perdandian dan Teknik Persandian.

4. Poltekim (Politeknik Imigrasi)

Poltekim didirikan oleh Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan tujuan untuk mencetak aparatur yang bisa diandalkan sebagai penegak hukum keimigrasian. Dengan 3 fokus studi utama yang meliputi Hukum Keimigrasian, Administrasi Keimigrasian, dan Manajemen Teknologi Keimigrasian.

5. Poltekip (Poloteknik Kemasyarakatan)

Sekolah kedinasan yang juga dibentuk oleh Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia ini bertujuan untuk membentuk Sumber Daya Manusia yang berkualitas untuk menegakkan hukum permasyarakatan. Poltekip berfokus juga pada 3 studi yang meliputi Teknik Permasyarakatan, Manajemen Permasyarakatan, dan Bimbingan Permasyarakatan.

6. STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara)

Siapa yang pernah mendengar Sekolah Kedinasan ini? Yap benar sekali, sesuai namanya, sekolah ini berada di bawah bimbingan BIN (Badan Intelijen Negara). Dengan pendidikan akademik di bidang intelijen dan peraturan perundang-undangan dan dua fokus studi yaitu Agen Intelijen dan Analisis Intelijen.

7. Politeknik Statistika STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik)

Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) ini dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Berlokasi di Jakarta Timur dan mempunyai tiga program studi, yaitu: Program Studi D3 Statistika, Program Studi D4  Statistika, dan Program Studi D4 Komputasi Statistik.

8. STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)

Berada di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Sesuai dengan namanya, Sekolah Kedinasan ini bertujuan mencetak lulusan yang memiliki kompetensi dan berwawasan global di bidang meteorologi, klimatologi, geofisika serta instrumentasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika. 4 program studi yang tersedia yaitu: Meteorologi, Klimatologi, Geofisika dan Instrumentasi.

9. Sekolah Tinggi, Poltek, dan Akademi Kemenhub

Nah, dari namanya saja sudah ketahuan kan Sekolah Kedinasan ini berkecimpung di bidang apa? Yes, sekolah yang diprakarsai oleh Kemenhub (Kementerian Perhubungan RI) ini fokus di bidang perhubungan dan transportasi. Namun, berbeda dengan jenis-jenis Sekolah Kedinasan yang lain yang hanya memiliki satu sekolah dengan beberapa program studi, Sekolah Kedinasan ini tersedia dalam 11 sekolah berbeda yang masing-masing sudah disesuaikan berdasarkan lokasinya juga. Di antaranya yaitu:

  • Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD)
  • Bekasi Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ)
  • Tegal Akademi Perkeretaapian Indonesia Madiun (API Madiun)
  • Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
  • Jakarta Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP)
  • Semarang Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP)
  • Makassar Politeknik Pelayaran (Poltekpel)
  • Surabaya Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI)
  • Curug Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)
  • Surabaya Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)
  • Makassar Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Medan

Bagaimana, Sobat Cerdas? Apakah kamu berminat untuk masuk ke salah satu Sekolah Kedinasan ini setelah lulus SMA nanti?

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *